Harus Anda ketahui ada kredit baik, ada juga yang buruk. Sayangnya, terlalu banyak orang yang terlanjur memberikan stigma buruk terhadap kredit. Mereka merasa tidak bisa hidup nyaman ketika punya hutang.
Mungkin Anda juga mempunyai anggapan yang sama. Perluas wawasan agar Anda bisa melihat dengan perspektif lebih luas lagi mengenai kredit.
Perbedaan Kredit Baik Dan Kredit Buruk
Mudah sekali untuk membedakan mana kredit yang baik dan mana yang buruk. Setidaknya ada dua hal yang bisa dijadikan patokan.
-
Level Pentingnya
Anda harus bisa membedakan dulu apa itu kebutuhan dan apa itu keinginan. Contoh sederhananya seperti ini. Mana yang Anda anggap kebutuhan, rumah atau kendaraan bermotor.
Tentu saja setiap orang bisa mendifinisikan sendiri apa itu kebutuhan dan apa itu keinginan. Namun, ada hal umum yang menjadi kesepakatan bersama jika rumah adalah kebutuhan.
Meskipun demikian, kebutuhan itu berada di level yang berbeda. Rumah dianggap sebagai kebutuhan yang paling penting atau paling primer. Maka dari itu, kredit atau hutang untuk membeli barang sangat penting seperti rumah itu disebut sebagai kredit baik.
-
Urgensi
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ada beberapa hal yang penting. Namun, untuk memastikan Anda melakukan hutang yang baik atau tepat, harus dilihat juga urgensinya. Tanyakan kepada diri Anda apakah Anda butuh secepatnya atau tidak. Jika itu barang yang sangat penting dan harus Anda miliki sekarang juga, silakan Anda berhutang.
Jika Anda masih bertanya apa itu kredit buruk, itu adalah kredit barang sekunder yang tidak begitu penting dan kebutuhannya tidak begitu urgen. Contohnya saja Anda hutang kendaraan yang nilainya semakin menurun. Berbeda dengan rumah atau tanah yang selain penting juga memiliki nilai yang cenderung bertambah.
Jadi, sudah jelas kan apa perbedaan antara kredit baik dan kredit buruk?
Mengenal Apa Itu Hutang Produktif
Seharusnya, setiap orang berhutang untuk hal yang produktif. Dengan demikian, mereka tidak lagi mengeluh dengan bunga bank dan lain sebagaiya.
Apa itu hutang produktif? Ini adalah hutang yang bisa digunakan untuk hal-hal yang bisa mengembangkan uang. Contohnya saja berhutang untuk membangun sebuah usaha atau berhutang untuk membeli barang yang nilainya cenderung naik seperti tanah dan emas. Itulah hutang produktif.
Sayangnya, kebanyakan orang berhutang untuk hal-hal yang sifatnya konsumtif. Bukannya bertambah tapi justru menyusut. Boleh saja hal tersebut dilakukan asalkan tidak membebani finansial. Harus diperhatikan antara pemasukan dengan pengeluaran. Dengan demikian, tidak ada resiko hutang atau gagal bayar.
Meskipun demikian, tidak semua hutang produtif itu baik. Ada juga orang yang berhutang untuk membuat sebuah usaha namun perhitungannya meleset. Usahanya tidak jalan sehingga ia gagal membayar hutang. Jadi, harus dihitung matang-matang sebelum berhutang. Dan pastikan Anda melakukan hutang atau kredit baik.
Leave a reply
Anda pasti tahu keuntungan kredit yang satu ini, yaitu mempermudah proses pembayaran. Anda bisa beli barang sekarang namun Anda tidak mengeluarkan uang. Pihak bank yang menanggung. Anda hanya perlu mengangsur saja. Dan proses pengajuan kredit tidak perlu berhari-hari. Dengan memiliki kartu kredit, Anda bisa kredit barang apapun pada waktu itu juga.
Namun, ada juga kentungan kartu kredit yang tidak banyak orang tahu. Mungkin Anda yang masih ragu apakah harus punya kartu kredit atau tidak, keraguan tersebut akan hilang setelah Anda tahu informasi berikut ini.
Keuntungan Kredit Yang Tidak Banyak Orang Ketahui
Yang pertama adalah mempermudah Anda dalam mengatur anggaran keuangan. Salah satu layanan kartu kredit adalah mempermudah perencaan keuangan. Contoh, ketika Anda ingin membeli sebuah barang, Anda akan mendapatkan fasilitas pembayaran. Jadi, Anda bisa mengontrol penuh berapa jumlah tagihan yang Anda mampu angsur setiap bulan.
Banyak orang yang asal beli. Mereka merasa punya tabungan atau uang cash sehingga mereka langsung membeli barang yang mereka inginkan. Mereka tidak memperhitungkan apakah tabungan masih bisa digunakan untuk mencukupi sehari-hari atau tidak. Akhirnya, mereka sering kekurangan uang untuk membeli kebutuhan keseharian lantaran membeli barang yang sebenarnya diluar kemampuan mereka.
Kedua, kartu kredit membuat Anda mudah melacak pengeluaran. Ini keuntungan kredit yang sangat penting. Terkadang, seseorang tidak sadar jika ternyata uang di tabungan hampir habis atau bahkan habis padahal mereka tidak merasa membelanjakan uang. Mereka tidak sadar jika membayar beberapa cicilan. Lain hal jika mereka menggunakan kartu kredit. Mereka tahu berapa jumlah yang harus mereka keluarkan untuk membayar tagihan atau angsuran bulanan.
Yang ketiga, kartu kredit bisa digunakan di mana saja. Bayangkan Anda berada di luar negeri dan ternyata Anda mendapatkan musibah, entah itu kehilangan koper, dompet, atau mengalami kecelakaan. Anda butuh uang banyak. Anda bisa gunakan kartu kredit di negara mana saja. Anda bisa segera menyelesaikan masalah yang Anda hadapi dan pulang.
Pahami Juga Resiko Kredit
Ada beberapa kasus di mana pemilik kartu kredit gagal bayar. Ini yang disebut dengan resiko kredit. Gagal bayar tersebut disebabkan karena pendapatan tidak disesuaikan dengan pengeluaran pemilik kartu kredit.
Agar hal tersebut tidak terjadi, Anda perlu tahu satu hal ini. Anda jangan menganggap kartu kredit itu seperti uang tunai yang bisa digunakan untuk apa saja mengingat limit kartu kredit Anda besar. Selalu ingat di bulan yang akan datang, Anda masih menggunakan kartu kredit. Ada kewajiban pembayaran yang harus Anda lakukan bulan depan.
Jadi, ada sisi positif dan negatif dari kartu kredit. Tinggal bagaimana Anda mampu mengontrol kartu kredit, bukan sebaliknya kartu kredit mengontrol Anda. Dengan demikian, Anda bisa mendapatkan semua keuntungan kredit.
Leave a reply
Hampir tidak ada yang bisa terhindar dari kredit atau hutang. Maka dari itu, banyak yang mencoba untuk mencari tips dan trik agar kredit cepat lunas. Ada banyak sekali tips agar hutang lunas tapi tidak semua tips tersebut efektif.
Boleh saja berhutag dan bahkan dianjurkan untuk hal-hal yang benar-benar penting. Contoh sederhana saja kredit rumah. Harga rumah semakin lama semakin naik sehingga menabung saja rasa-rasanya sulit sehingga uang tabungan cukup digunakan untuk membeli rumah. Semakin lama menabung, semakin bertambah tabungannya. Akan tetapi, di sisi lain, harga rumah semakin mahal. Begitu juga dengan harga lainnya.
Lalu, bagaimana agar hutang cepat lunas?
-
Hindari Hedonisme
Banyak orang yang berhutang lupa bahwa mereka punya hutang. Walhasil, mereka merasa santai ketika harus membelanjakan uang hasil kerja mereka untuk hal-hal yang tidak penting. Hedonisme atau hidup berfoya-foya harus dihindari jika ingin mengatasi hutang. Tunda dulu untuk membeli barang-barang mewah. Tunda juga liburan ke luar negeri yang menghabiskan banyak uang. Fokus dulu dengan hutang Anda.
-
Lebih Sering Makan Di Rumah
Jika Anda sudah berumah tangga, usahakan Anda tidak sering makan di luar. Buat jadwal kapan harus makan di luar, seperti ketika weekend saja.
-
Cari Pemasukan Lain
Semakin banyak angsuran, semakin cepat hutang lunas. Itu prinsipnya. Untuk itu, hemat saja tidak cukup. Anda bisa berpikir untuk mencari utang tambahan. Anda bisa mengambil side job atau pekerjaan sampingan. Ada banyak sekali jenis usaha sampingan yang bisa dilakukan tanpa harus membuat Anda tidak fokus pada pekerjaan utama. Contohnya saja berjualan secara online.
-
Silaturahmi
Perbanyaklah bersilaturahmi. Silaturahmi itu menambah umur. Ini bukan hanya berarti umur Anda bertambah tapi juga rejeki, kebahagian, dan lain sebagainya. Dan yang pasti, dengan silaturhami, mungkin saja Anda mendapatkan informasi dan peluang usaha.
-
Jangan Pernah Menunda Pembayaran
Lebih banyak menunda makan makanan enak daripada menunda pembayaran atau angsuran. Ingat, membayar hutang harus diprioritaskan daripada hal yang lainnya jika Anda ingin secepatnya mengatasi hutang.
Mungkin saja Anda sudah melakukan satu atau bahkan semua tips dan trik agar hutang cepat lunas namun belum berhasil juga. Anda perlu melakukan evaluasi. Bisa saja Anda sudah berhemat tapi masih kurang hemat. Anda bisa membuat hitungan berapa pendapatan Anda dan berapa pengeluaran Anda. Dengan demikian, Anda bisa menemukan titik di mana Anda bisa dikatakan benar-benar berhemat.
Yang pasti, hindari membeli sesuatu yang tidak begitu penting untuk sementara waktu. Jika Anda kredit rumah dan belum ada furnitur rumah, tunda dulu membeli furnitur. Anda bisa membeli furnitur satu demi satu. Jangan semua furnitur Anda harus beli. Prioritaskan untuk membayar angsuran agar hutang lunas lebih cepat.
Leave a reply
Meningkatnya pasar mobil di Indonesia diakibatkan kebutuhan dan daya beli masyarakatnya yang terus tumbuh. Daya beli masyarakat Indonesia memang cukup tinggi, dan inilah yang dimanfaatkan oleh para lembaga keuangan yang menawarkan jasa pembiayaan untuk pembelian mobil baru maupun bekas. Memiliki mobil pribadi memang menjadi impian semua orang.
Berbeda dengan angkutan umum yang tidak terjamin keamanan dan kenyamanannya, mobil memiliki fungsi sebagai alat transportasi pribadi yang menawarkan kenyamanan, kemudahan dan keamanan. Hanya saja, membeli sebuah mobil baru tidaklah murah.
Setiap jenis mobil, tipe dan tahun produksi memiliki harga yang berbeda-beda. Bahkan harga mobil dipastikan mengalami kenaikan setiap tahunnya. biasanya, naik turunnya harga mobil baru dipengaruhi faktor-faktor eksternal antara lain nilai tukar mata uang rupiah terhadap mata uang asing, biaya produksi dan inflasi.
Apabila Anda tertarik untuk membeli mobil baru tetapi belum memiliki sejumlah dana yang cukup untuk membeli sebuah mobil baru secara tunai. Tidak perlu khawatir, Anda bisa mempertimbangkan untuk kredit mobil. Membeli mobil secara kredit dapat menjadi solusi yang tepat.
Usahakan kredit mobil menjadi beban untuk anda dengan pengeluaran untuk cicilan kredit mobil. Maka dari itu saya akan memberikan ulasan dan tips yang harus Anda lakukan sebelum kredit mobil baru:
-
Ketahui Kebutuhan Anda
Kebutuhan anda untuk membeli mobil memang harus diperhatikan. Untuk kebutuhan apa anda menggunakan mobil dan harus memperhitungkan dengan budget yang anda punya. Sebelum membeli mobil, pertimbangkan tujuan dan jenis mobil yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Jika Anda sudah berkeluarga, berdiskusilah untuk menentukan jenis mobil yang sesuai dengan kebutuhan bersama. Sebaliknya, jika Anda belum berkeluarga, maka tentukan dengan bijak jenis mobil yang bisa mengakomodasi segala kebutuhan. Pikirkan dengan baik, seperti apa tipe mobil yang anda butuhkan, bukan anda inginkan.
-
Bandingkan Dealer Dengan Beberapa Perusahaan Leasing
Setelah yakin dengan mobil pilihan Anda, sekarang saatnya untuk pergi ke beberapa dealer dan membandingkan harga serta program kredit yang berlaku di sana. Meski mereknya sama, terkadang ada bedanya. Perbedaannya bisa dalam bentuk suku bunga atau promosi-promosi lain yang ditawarkannya.
Oleh karena itu, jangan terburu-buru menjatuhkan pilihan tanpa ada pertimbangan dan perbandingan terlebih dahulu. Biasanya pihak dealer akan memberikan referensi mengenai leasing yang bisa anda gunakan sebagai lembaga pembiayaan kredit yang akan anda ajukan. Pahami dengan benar bagaimana aturan dan ketentuan yang mereka terapkan dalam kerja sama tersebut.
Anda juga bisa memilih dan menentukan sendiri jasa leasing tertentu yang memang kita anggap paling baik dan layak untuk digunakan. Lakukan hal ini dibeberapa dealer dan leasing , hal ini akan membantu anda dalam menemukan leasing dan dealer dengan layanan dan penawaran terbaik.
-
Pertimbangkan Untuk Membeli Mobil Bekas
Jika anda tidak ingin membeli mobil yang terlalu mahal, anda bisa membeli mobil bekas namun yang masih layak. Sekarang sudah banyak pihak leasing atau dealer yang memperjual belikan mobil bekas. Namun anda juga harus tetap cermat jika ingin membeli mobil bekas. Anda harus mengecek kelengkapan surat, kelayakan mesin dan berapa lama mobil itu dipakai agar anda tidak kecewa nantinya.
-
Tekan Biaya Pengeluaran Anda
Jika anda memulai untuk kredit mobil, anda juga harus menekan seminimal mungkin pengeluaran anda untuk cicilan kredit mobil. Anda harus memperhitungkan pengeluaran anda terlebih dahulu agar tidak terlalu terbebani oleh cicilan kredit mobil anda.
Jika anda ingin memulai kredit untuk membeli mobil. Anda bisa mencoba memulai kredit di bank BPR WM. Itu saja dari saya semoga bermanfaat bagi anda.
Leave a reply
Sekarang ini sudah banyak bank yang menyediakan kredit. Dari mulai kalangan ekonomi bawah, menengah, hingga kalangan ekonomi atas pun bisa mengajukan kredit. Pihak bank juga banyak menawarkan program-program kredit unggulan mereka.
Dengan keunggulan dan ciri khas para bank, mereka berusaha menarik nasabah sebanyak-banyaknya. Lalu apakah anda tahu apa saja kredit yang ada di sekitar kita. Kalau belum tahu yuk kita simak beberapa program kredit yang ada di sekitar kita.
KPR (Kredit Kepemilikan Rumah)
Di kota-kota besar KPR menjadi program kredit yang banyak peminatnya. Dengan jumlah penduduk yang meningkat setiap tahunnya, tentunya daya beli rumah di masyarakat juga semakin tinggi. KPR juga memiliki fungsi yang sama dengan KPA, atau Kredit Pemilikan Apartemen.
Kredit ini hanya boleh digunakan untuk produk konsumtif saja, karena yang menjadi jaminan adalah rumah atau apartemen yang dibiayai. Untuk pengajuan kredit ini terhitung mudah dan biasanya pengembang telah mempunyai rekomendasi bank, sehingga calon nasabah tidak perlu bersusah payah mencari bank.
Untuk pemilihan KPR/KPA sendiri, Anda harus memerhatikan biaya yang mengikutinya yaitu, provisi, asuransi unit, dan biaya notaris untuk akta jual beli.
Sementara untuk pengajuan, syarat secara umum adalah berusia tidak lebih dari 50 tahun, memiliki KTP, kartu keluarga, dan dokumen tambahan yang menjelaskan kemampuan dana atau penjelasan tentang pekerjaan.
Kredit Pemilikan Motor/ Kredit Kendaraan Bermotor (KPM/KKB)
KPM adalah Kredit Pemilikan Motor, atau yang lebih umum dan lebih sering dikenal sebagai Kredit Kendaraan Bermotor. Jenis pinjaman ini diajukan untuk pembiayaan kepemilikan kendaraan bermotor. Kendaraan bermotor dan yang umum dibeli dengan cara ini adalah motor dan mobil.
Selain bank, terdapat juga instansi jasa pembiayaan lainnya yang memang khusus menangani pembiayaan kendaraan. Layaknya KPR, jenis kredit ini juga hanya dikhususkan untuk produk konsumtif, dan produk itulah yang akan menjadi jaminan kredit tersebut.
Kredit ini dapat menangani pembiayaan, baik kendaraan baru maupun bekas. Jangka waktu pembayaran KPM berkisar antara satu sampai lima tahun.
Persyaratan umum untuk pengajuan adalah WNI domisili Indonesia, umur minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun, dan memiliki pekerjaan serta penghasilan tiap bulannya senilai minimal Rp2,5 juta. Dokumen tambahan yang disyaratkan lainnya bergantung pada lembaga yang menangani pembiayaan tersebut.
Kartu kredit
Kartu kredit adalah jenis kredit yang paling banyak digunakan. Banyaknya penawaran yang diberikan menjadikan kartu kredit sebagai salah satu barang wajib yang harus ada di dalam dompet.
Kartu kredit sendiri merupakan fasilitas perbankan yang memungkinkan penggunanya untuk menikmati pembayaran dengan tagihan di belakang.
Syarat pengajuannya pun terhitung mudah dibandingkan dengan sistem perkreditan yang lain, yaitu hanya sebatas salinan kartu identitas, slip gaji atau surat keterangan penghasilan, dan surat keterangan lain yang dianggap perlu.
Kartu kredit sendiri dibedakan dalam dua aspek, yaitu fungsi dan wilayah penggunaannya. Fungsi kartu kredit yang paling umum adalah sebagai kartu kredit, kartu debet, kartu tunai, dan kartu penarikan cek. Sementara berdasarkan wilayah penggunaannya, kartu kredit dibagi dua, yaitu nasional dan internasional.
Kredit Serbaguna
Dilihat dari fungsinya, jenis pinjaman yang satu ini memiliki cakupan yang paling luas. Kredit jenis ini disebut kredit serbaguna karena dapat digunakan untuk berbagai macam keperluan nasabah, misalnya pendidikan, liburan, pembelian barang konsumtif seperti elektronik atau mebel, dan masih banyak lagi.
Jangka waktu pinjamannya juga disesuaikan dengan kemampuan finansial nasabah. Dengan bunga yang cukup bersaing, jenis pinjaman ini sering dijadikan pilihan oleh nasabah. Untuk agunan atau jaminan, kredit yang satu ini sangat bergantung pada kebijakan masing-masing lembaga pembiayaan.
Sebagai contoh, untuk lingkup ibu rumah tangga atau usaha mikro, bank akan menawarkan pinjaman dengan jaminan kendaraan atau barang elektronik yang dimiliki.
Pinjaman Renovasi
Jenis pinjaman ini sering dibandingkan dengan kredit serbaguna, walaupun secara tujuan memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Kredit ini dikhususkan untuk pembiayaan renovasi rumah. Selain itu, jenis kredit ini memiliki beberapa keunggulan yang lebih menonjol dibandingkan jenis yang lain.
Kelebihan kredit jenis ini adalah bunga yang jauh lebih rendah dibanding yang lain, tenor yang ditetapkan lebih panjang, dan plafon kredit yang lebih besar. Dalam pengajuan kredit jenis ini, rumah atau bangunan yang akan direnovasi akan dijadikan sebagai jaminan.
Untuk pengajuan, selain syarat umum, lembaga pembiayaan juga meminta rencana anggaran dan dokumen perizinan yang mengikuti.
Kredit Tanpa Jaminan/Kredit Tanpa Agunan (KTA)
Kredit Tanpa Agunan adalah jenis kredit paling populer. Pasalnya, dalam pengajuan KTA tidak ada persyaratan bagi calon nasabah untuk melaporkan asetnya sebagai jaminan atas pembiayaan. Sistem perkreditan KTA mensyaratkan riwayat kredit (atau yang biasa dikenal dengan BI checking) yang sehat dan kehadiran pemohon secara pribadi.
Biasanya, penerima kredit ini adalah pegawai yang menerima gaji melalui bank tempat dia mengajukan kredit, sehingga bank tidak perlu lagi melakukan pengecekan ulang kemampuan finansial calon nasabah. Plafon KTA bervariasi dan memiliki rentang yang cukup sesuai dengan kemampuan finansial nasabah.
Jika anda berminat mengajukan kredit dengan syarat mudah dan cepat anda bisa mengajukan kredit di bank BPR WM.
Leave a reply
Kredit memang masih menjadi pilihan disaat sedang kekurangan dana. Namun jika anda ingin mengajukan pinjaman, anda perlu mengetahui apa saja sih jenis-jenis pinjaman yang ada di bank agar anda tidak salah pilih. Anda juga bisa tahu kredit apa yang cocok untuk kebutuhan anda. Berikut ini adalah jenis-jenis pinjaman yang ada di bank.
-
Berdasarkan sifat kegunaan
Kredit ini adalah berguna untuk kegiatan usaha. Baik memulai usaha tau memperluas dan memperbesar usaha atau untuk meningkatkan kemampuan operasi produksi suatu perusahaan.
Dilihat secara kegunaan jenis kredit ini termasuk dalam kategori jenis kredit produktif. Karena tujuan dari kredit ini untuk menciptakan kegiatan usaha dalam rangka menghasilkan sebuah produk barang dan jasa yang bermanfaat sehingga menghasilkan keuntungan dari penyelenggaraan kegiatan tersebut.
Kredit investasi ini adalah jenis kredit yang dipakai untuk kegiatan investasi. Jenis kredit ini bersifat produktif, yaitu memberi keuntungan yang diperoleh dari kegiatan berinvestasi. Jika dilihat dari namanya, secara umum jenis kredit ini berkaitan dengan jangka waktu yang relatif lama, baik dari segi perolehan keuntungan maupun pengembaliannya.
-
Berdasarkan waktu
Biasanya waktu kredit jangka pendek ini adalah jangka waktu pelunasan yang relatif pendek. Biasanya pihak bank memberikan waktu pelunasan tidak lebih dari setahun. Biasanya debitur yang mengambil kredit ini mengambil kredit ini untuk membangun bisnis skala mikro hingga menengah. Contohnya adalah Kredit modal kerja perdagangan, industri dan sektor lainnya.
Kredit jangka menengah ini biasanya pihak bank memberikan waktu dari 1 tahun hingga 3 tahun sesuai kesepakatan dengan nasabah. Contoh dari kredit jangka menengah ini adalah Kredit Investasi untuk pembelian kendaraan, KMK untuk konstruksi
Kredit jangka panjang adalah kredit dengan jangka waktu lebih dari 3 tahun. Biasanya kredit ini digunakan untuk mengerjakan proyek-proyek besar. Yang proses balik modalnya juga memerlukan tempo yang cukup lama. Contohnya adalah proyek pembangunan jalan, fly over, hotel, apartemen dan lain-lain
-
Berdasarkan sifat penggunaannya
Pinjaman konsumtif adalah apabila pinjaman yang diberikan tersebut oleh nasabahnya dipergunakan untuk membiayai barang barang konsumtif. Contoh dari kredit konsumtif ini adalah kartu kredit, kredit kepemilikan rumah (KPR), kredit mobil, kredit multiguna.
merupakan pinjaman yang oleh nasabahnya dipergunakan untuk membiayai kegiatan usaha. Sumber pembayaran berasal dari usaha yang dibiayai nya itu. Contoh dari pinjaman komersial adalah :
- Kredit mikro, yaitu kredit yang diberikan untuk modal operasional kegiatan usaha mikro
- Kredit usaha kecil, yaitu kredit yang diberikan untuk modal operasional kegiatan usaha kecil
- Kredit usaha menengah, yaitu fasilitas kredit yang diberikan untuk modal operasional kegiatan usaha menengah
- Kredit Korporasi, yaitu kredit yang diberikan untuk modal operasional korporasi atau perusahaan
-
Berdasarkan jaminan atau agunan
Kredit berdasarkan jaminan atau agunan adalah:
- Kredit Jaminan Orang.Pemberian kredit dengan jaminan seseorang, kredit yang semacam ini bersifat kekeluargaan. Biasanya hal ini dilakukan pada saat kita meminjam kepada orang terdekat kita.
- Kredit Jaminan Efek.Kredit yang jaminannya berupa saham atau surat berharga tertentu.
- Kredit Jaminan Barang.Kredit yang jaminannya berbentuk barang bergerak, barang tetap, dan logam mulia. Seperti emas,sepeda motor atau yang lainnya
- Kredit Jaminan Dokumen.Kredit yang menggunakan jaminan berupa dokumen, seperti L/C (Letter of Credit), surat tanah, dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).
Nah itu tadi adalah beberapa jenis-jenis pinjaman yang biasanya ada di bank. Pastikan anda tidak salah memilih program pinjaman yang anda butuhkan. Jika anda ingin mengajukan pinjaman dengan syarat mudah dan cepat. Ajukan pinjaman ke BPR WM sekarang juga.
Leave a reply
Mempunyai rumah sebelum menikah memang impian semua orang. Betapa bahagianya jika anda sudah mempunyai rumah sendiri sebelum menikah. Anda pasti tidak perlu pusing lagi untuk membeli rumah setelah menikah. Setelah menikah pasti kebutuhan anda sangat meningkat.
Apalagi nanti saat anda sudah mulai mempunyai anak. Untuk menabung membeli rumah atau kredit rumah pun rasanya sulit dan terkalahkan dengan kebutuhan lain. Faktor lain yang membuat anda ingin memiliki rumah sendiri adalah
- Khawatir akan lahan yang semakin sempit. Pertumbuhan penduduk yang terus meningkat membuat ketersediaan lahan berkurang untuk membangun rumah
- Harga yang terus menerus naik setiap tahunnya. Jika anda ingin membeli rumah 3 tahun mendatang pasti harganya lebih mahal dari harga sekarang. dan juga setiap tahunya harga property terus meningkat, bisa dibayangkan jika anda membeli rumah untuk 3 tahun kedepan, berapa jumlah uang yang harus kita keluarkan untuk memiliki sebuah rumah.
Maka dari itu saya akan memberikan cara mempunyai rumah sebelum menikah untuk anda
-
Tabungan
Tabungan ini adalah hal yang paling mudah untuk dilakukan. Dengan menabung anda bisa mempunyai modal untuk membeli rumah sebelum menikah.
Jangan pernah mengganggu uang tersebut untuk hal-hal yang tidak terlalu penting, konsisten menabung, dan tentukan kriteria rumah sesuai idaman anda. Anda juga tidak boleh boros dan menghambur hamburkan uang.
-
Survey
Lakukan survey terhadap lokasi dan harga rumah yang anda inginkan. Anda juga harus menentukan target untuk membeli rumah. Anda harus realistis. Anda bisa memilih rumah di pinggiran kota yang harganya lebih murah.
Harga rumah pinggiran bisa hanya separuh hingga seperempat dari harga rumah di tengah kota. Memang kemungkinan masih sepi.
Namun percayalah dalam beberapa tahun ke depan akan menjadi kawasan ramai yang padat penduduk. Namun jika anda ingin memiliki rumah dengan lokasi yang strategis, tentunya anda harus menyiapkan dana lebih besar.
-
Estimasi harga rumah incaran
Anda harus bisa memperhitungkan berapa harga rumah yang ingin anda beli. Jika anda sudah mendapatkan harga yang sesuai untuk sekarang ini namun anda masih tahap menabung dan akan membelinya 3 tahun mendatang.
Anda harus menyiapkan dana lebih besar dari harga rumah sekarang ini. Karena pasti setiap tahun harga rumah selalu naik dari 15-20% setiap tahunnya.
-
Pertimbangkan membeli rumah secara kredit
Ini juga bisa menjadi solusi untuk anda. Jika anda sulit untuk menabung, anda bisa membeli rumah secara kredit. Anda bisa membayar dp 30% dari harga rumah tersebut lalu sisanya bisa anda cicil dengan kesepakatan anda dengan KPR tempat anda memulai kredit.
-
Survey bank KPR
Selain survey lokasi dan harga. Jika anda ingin membeli rumah secara kredit melalui bank KPR. Anda juga harus melakukan riset untuk berbagai bank yang menawarkan program KPR.
Cari tahu KPR apa yang paling cocok untuk Anda, dalam arti yang tidak memberatkan anda dengan pengeluaran untuk cicilan. Jika anda tidak memilih bank yang tepat bisa membuat Anda rugi karena jumlah cicilan serta bunga yang ditawarkan bisa memberatkan.
-
Diskusi kan dengan keluarga
Diskusi kan dengan keluarga anda jika anda ingin mempunyai rumah pada usia muda. Karena biasanya orang tua lebih berpengalaman untuk hal ini. Siapa tahu orang tua anda ingin membantu anda untuk memiliki rumah di usia muda.
Anda juga bisa meminta kritik dan saran dari orang terdekat anda. Namun jangan sampai dengan anda ingin membeli rumah ini menjadi beban untuk anda dan keluarga anda.
Jika anda berminat dengan membeli rumah secara kredit, anda bisa memulai kredit di bank BPR WM. Dengan bank BPR WM anda bisa memulai kredit dengan syarat-syarat yang mudah dan cepat.
Leave a reply
Kredit adalah suatu fasilitas untuk meminjam uang untuk membeli produk dan membayarnya kembali dalam jangka waktu yang ditentukan. Ada beberapa jenis kredit yaitu:
1. Berdasarkan Sifat Kegunaan, meliputi:
- Kredit Modal Kerja. Adalah kredit yang tujuannya digunakan sebagai modal kerja atau kegiatan usaha
- Kredit Investasi.Merupakan jenis kredit yang digunakan untuk kegiatan berinvestasi.
- Kredit Konsumtif. kredit ini digunakan untuk mencukupi kebutuhan
2. Berdasarkan Jangka Waktu Pengembalian, meliputi:
- Kredit Jangka Pendek.Merupakan kredit yang memiliki jangka waktu pengembalian rata-rata dalam 1 tahun.
- Kredit Jangka Menengah. Kredit yang jangka waktu pengembaliannya maksimal 3 tahun.
- Kredit Jangka Panjang. Kredit yang jangka waktu pengembaliannya kurang lebih dalam 5 tahun, bahkan bisa lebih lama lagi.
Kredit menjadi pilihan jika kita ingin membuka suatu usaha namun belum punya cukup modal. Apalagi sekarang di hampir semua bank menyediakan jasa kredit.
Mereka bersaing untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk nasabahnya. Kredit juga sangat penting untuk alat stabilitas perekonomian di Indonesia. Tapi mengapa kredit tumbuh subur di Indonesia? Mengapa rakyat Indonesia lebih memilih kredit? Daripada bertanya-tanya, yuk simak beberapa alasan berikut ini.
- Kondisi Ekonomi
Kondisi ekonomi di Indonesia masih cukup rendah. Dengan penghasilan yang pas-pasan dan pengeluarannya pun lebih besar. Maka dari itu orang-orang lebih memilih meminjam dana untuk mencukupi kebutuhannya. Biasanya kita bisa meminjam kepada tetangga. Namun pasti akan sungkan bila kita meminjamnya terlalu banyak. Maka dari itu bank menyediakan kredit untuk anda yang membutuhkan uang yang jumlahnya sesuai yang anda inginkan. Dengan syarat-syarat tertentu pastinya. Dengan begitu anda bisa mencairkan dana tersebut.
- Untuk untuk alat stabilitas perekonomian di Indonesia
Untuk meningkatkan stabilitas perekonomian Indonesia, para bank bersaing untuk memberikan kredit kepada orang-orang yang sedang membutuhkan. Dengan syarat-syarat yang tidak terlalu sulit pasti akan menarik orang untuk memulai kredit. Apalagi bunga yang ditawarkan juga bervariasi sehingga orang bisa memilih dengan kemampuan mereka.
- Semangat untuk ber wirausaha yang tinggi.
Ingin membuka usaha tetapi belum punya modal? Nah kredit dari bank bisa membantu memberikan solusi bagi anda. Anda bisa kredit dengan jasa kredit UMKM. Fasilitas pinjaman yang diberikan untuk kebutuhan usaha dengan plafon mulai di atas Rp 10.000.000. anda juga bisa kredit umkm di bank BPR WM. Karena bank BPR WM menyediakan kredit dengan proses yang cepat dan mudah. Dengan keunggulan Suku bunga pinjaman yang ringan, Persyaratan yang mudah & proses yang cepat, Jangka waktu s/d 3 tahun. Dengan syarat
- Fotocopy KTP suami & istri
- Fotocopy KK & Fotocopy Surat Nikah
- Fotocopy BPKB & STNK apabila aguna mobil / motor
- Fotocopy sertifikat & PBB terakhir apabila agunan rumah / tanah
- Mempunyai usaha yang jelas dan melampirkan data pendukung usaha
- Untuk meningkatkan daya guna uang
Dengan kredit daya guna uang akan semakin meningkat seiring banyaknya orang yang menggunakan jasa kredit.
- Untuk meningkatkan pemerataan pendapatan
- Meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan dari masyarakat
ini adalah hal terpenting kredit. Karena orang bisa mencukupi kebutuhannya melalui kredit. Dan juga bisa membuat orang untuk semangat bekerja.
Itulah tadi alasan mengapa kredit tumbuh subur di Indonesia. Jika anda ingin kredit yang lain anda bisa mengunjungi website BPR WM untuk mengetahui apa saja sih jasa kredit yang ada di BPR WM. Tidak hanya kredit, BPR WM juga menyediakan berbagai jasa yaitu mulai dari menabung,dan deposito. Semoga info diatas bermanfaat untuk anda.
Leave a reply